15 April 2014

Penjual Miras Oplosan Dibongkar warga dan aparat


Bandung,(Singaperbangsa) Tim gabungan terdiri dari Trantib, Polisi, Koramil disaksikan Polisi Milter, terpaksa bongkar paksa sederetan kios liar yang berada di kawasan Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, simpang Jalan Singaperbangsa Bagusrangin Bandung.(Selasa). Pembongkaran paksa oleh warga dibantu aparat gabungan tersebut, berawal dari seorang warga bernama Asep dipukuli oleh sekelompok pemuda yang belakangan diketahui sebagai pemuda pendatang yang selalu bergerombol di kios kios liar kawasan monumen. Menurut Ketua RW 07 Bagusrangin Kel Lebakgede Kec. Coblong Kota Bandung Kisno, warga yang menjadi korban pemukulan ketika akan melerai para pemuda yang mendiami kios liar bertengkar dengan seorang pemuda yang menggunakan sepedamotor.
Karena ada keributan warga setempat berusaha melerai perkelahian, namun warga bukannya mampu melerai bahkan dihajar sekelompok pemuda yang berada di kios liar. Usut punya usut ternyata para pemuda terseut yang selalu bikin onar, karena di kios kios tersebut ternyata ditemukan berbagai minuman beralkohol serta minuman oplosan biasa disebut CIU. Akhirnya warga setempat bersama ibu ibu mendatangi kios kios tersebut, namun para pelaku penganiayaan sudah melarikan diri. Massa yang sudah siap membongkar berhasil ditenangkan polisi dibantu aparat lain dari Koramil dan PM.
Ternyata kelompok pemuda yang mendirikan kios liar tersebut menurut Ketua RW sering membuat onar, warga merasa tidak nyaman. Bahkan setiap minggu selalu ada keributan, baik para pemabuk jalanan maupun kegaduha di tempat itu. Camat Coblong Anton Sugiana yang datang di tempat kejadian memerintahkan kepada aparat trantib untuk membersihkan kios kios liar tersebut, di dalam kios kios liar tersebut ditemukan ratusan botol minuman keras dan minuman oplosan. Barang bukti berupa miras diamankan pihak kepolisian.(Yenna Lesmana)
Camat Coblong Anton Sugiana perintahkan membongkar kios liar yang selalu menimbulkan keonaran di kawasan itu, karena selain kumur juga terbukti menjual minuman beralkohol serta minuman oplosan yang membahayakan.

Tidak ada komentar: