19 Juni 2024
13 Juni 2024
Marak Calon Bupati tapi Wakil Belum Ada di Kuningan
Kuningan,Jawa Baratmajalahmahardika.. Banyaknya Gambar/ Baligo Balon BUPATI yang berkeinginan menjadi BUPATI Kuningan.
Siapa Yang Kuat Dialah Yang Akan Menang dalam artian Kuat Segala Galanya, hasil Pemantauan penulis di pelosok Desa Desa di 32 Kantor Kecamatan di pinggir jalan Kabupaten hingga di pinggir jalan Raya Provinsi banyak Baligo Balon yang ingin Menjadi BUPATI mereka bak berlomba memasang Baligo dengan memasang wajah serta Namanya dengan motto juga Slogan Slogan yang bertuliskan "Kuningan Lebih Baik" "Bersama Kita Bangkit" "Kuningan Memanggil" "Mapag Kahayang Rakyat" "Gema Perubahan Bersama Sang Dokter" dan masih banyak para calon/bakal calon BUPATI untuk di Kabupaten Kuningan yang belum berani atau masih pikir pikir untuk Muncul.
Itulah Fenomena sekarang ini, namun dari semua itu, belum ada bahkan Tidak Ada Orang yang Tampil Di baligo sebagai Bakal Calon Wakil Bupati (WABUP)
Semuanya ingin menjadi KUNINGAN 1 Yakni Orang Nomor Satu.
Ibu ibu yang berhasil ditemui dan berkesempatan bincang bincang dengan Penulis mengatakan, "Jadi Lieur(Pusing) Ah Loba Calon Anu Aralus Karasep Jeung Nganteng Tapi Barisa Henteu Mingpin Kahareup Jadi Bupatina " tegas Ibu Junia(65) Tahun juga ibu Nancy(57) Tahun dan Emak Maemunah(55) & Emak Ningsih (56) Tahun serta H.Hasan (68) mengatakan,
"Abdi Mah Keder Da Loba Pisan Dimamana Di Pinggir Jalan Loba Nemen Baligo Gararede Kabehna Calon Bupati,tuinglah kumaha engke wae jadi marenit keneh" ujar Haji Hasan yang Ulama juga Tokoh Masyarakat di Kabupaten Kuningan Jabar.
Mansluckmanto.
12 Juni 2024
09 Juni 2024
08 Juni 2024
Himapfis Giat Lingkungan Bersih
Aceh Utara - Himpunan Mahasiswa Pendidikan Fisika (Himapfis) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Malikussaleh mengadakan kegiatan Gerakan Lingkungan Bersih (GLB) dengan tema "Bersatu untuk melestarikan alam melalui aksi gerakan lingkungan bersih bersama physics education" yang di laksanakan di Gampong Geulumpang Sulu Timu Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Sabtu (08/06/2024).
Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 peserta yang terdiri dari mahasiswa Pendidikan Fisika, dosen Pendidikan Fisika, dan peserta tamu undangan yaitu dari HIMASA (Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Indonesia) HIMADIKIA (Himpunan Mahasiswa Pendidikan Kimia).Aksi bersih pantai ini dipandu oleh pembina Himapfis, Syafrizal MSi.
Ketua Panitia Pelaksana, Siti Nurul Zariya mengatakan bahwa "Kegiatan Gerakan Lingkungan Bersih (GLB) Merupakan tanggung jawab bersama. Lingkungan yang bersih akan memberikan banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Lingkungan yang bersih dapat meningkatkan kesehatan, meningkatkan kualitas hidup dan menciptakan suasana yang nyaman. Ketua Umum HIMAPFIS, Sulastri mengatakan "Gerakan Lingkungan Bersih ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi merupakan langkah konkret untuk mengedukasi dan mengajak seluruh masyarakat, khususnya di lingkungan kampus, untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan kelestarian alam. Sulastri juga menyampaikan agar tidak mencerami lingkungan karna lingkungan bersih tercipta dari diri kita sendiri. Pembina himpunan Syafrizal, M.Si juga menyampaikan mahasiswa harus menjadi contoh di era yang saat ini marak dengan aksi masyarakat membuang sampah sembarangan hingga menyebabkan lingkungan tercemar dan lingkungan tidak sehat. Disetiap acara perbanyak dokumentasi karena sebuah acara tanpa dikumentasi tidak akan kelihatan meriah. Dalam kesempatan itu juga adanya games yang diikuti oleh semua mahasiswa fisika yang hadir pada acara.
Wartawan: Angga Pratama Mahardika
02 Juni 2024
24 Maret 2024
17 Maret 2024
Safari Ramadhan sinergikan Umara Ulama Ummat
Deli Serdang, Berita Mahardika.- Mengawali pembukaan Safari Ramadhan Pemerintah Desa Kolam mengadakan Buka Bersama di Rumah Kepala Dusun V. Deli Serdang.
Kepala Desa Kolam Jupri Purwanto mengatakan, safari ramadhan kali ini di Ketuai Oleh Zulkarnain Siregar dan metode safari kali ini dibagi menjadi 2 Tim guna mengefisienkan waktu mengingat ada 13 Dusun yang akan kita kunjungi setiap hari masjid dan mushalla.
"Kegiatan Safari Ramadhan ini menjadi langkah kita untuk menjaga silaturahmi antar umat Islam di Desa Kolam, ketua panitia Safari Ramadhan Zulkarnain Siregar, dan kita akan bagi menjadi 2 Tim.
Tim 1 di koordinir oleh saya sendiri dari dusun 1 sampai dusun VI, untuk Tim 2 di koordinir oleh Zulkarnain Siregar dari dusun 7- dusun 12. Jaga semangat, jaga kesehatan agar kita bisa terus membersamai kegiatan ini Sampai selesai". Ujar Kepala Desa Kolam Jupri Purwanto
Pembukaan Safari Ramadhan ini dihadiri oleh Pemerintah Desa Kolam,BPD(Badan Pengawas Desa), Babinsa, Ustadz Se Desa Kolam dan Forum Mahasiswa Desa Kolam.
Selaras dengan kepala desa ketua pelaksana Zulkarnain juga menyampaikan bahwa "Kegiatan ini merupakan bentuk silaturahmi dan untuk mensinergikan 3 U (Umara, Ulama, Ummat) sebagai tiga pilar penyangga suksesnya pelaksanaan Pembangunan di Desa Kolam".Ujar Zulkarnain Siregar.
Safari Ramadhan adalah kegiatan di bulan Ramadhan yang merupakan ajang silaturahmi dengan sesama Muslim. Dilaksanakan Sabtu,16 Maret 2024.
Wartwan: Angga Pratama
15 Maret 2024
Ingin Jadi Mualap Ternyata Nipu
Berita Mahardika,- Modus operandi ingin jadi mualap, mendatangi pengurus masjid. Kemudian dengan cara mengeluh dan meyakinkan para pengurus untuk masuk agama islam, setelah proses meng-islamkan yang dihadiri beberapa jamaah. Sang penipu mendapat sumbangan dari para jamaah, selanjutnya berpamitan dan tidak kembali.
Ternyata hal itu terjadi di masjid lainnya, tersebarlah modus masuk islam. Kejadian terjadi beberapa tahun lalu dan kembali diedarkan oleh medsos whatapp, yang isinya sebagai berikut. "Assalamualaikum Sahabat" Jama'ah semua, tadi siang Jama'ah Masjid Anni'mah baru kena tipu, ada orang ngaku katolik mau masuk Islam, tadi di islamkan olah H Edeng, ternyata di Masjid Said Naum juga begitu, dari tiap Masjid dia dpt sumbangan dari jama'ah sekitar 3 juta. tolong bantu share di masjid2 besar pada khususnya, modus orang nyari duit dengan ngaku" kepengen jadi Mualaf dan Bersyahadat... Siapa tau mampir di Masjid Anda.... Tolong di share Anda Punya Group"
Hal itu seolah kejadian belum lama, dan disinyalir akan mengdiskriditkan salah satu ajaran atau penyebar mempunyai tujuan lain, atau juga hanya iseng.
Untuk itulah para nitizen atau pembaca lainnya agar hati-hati mendapat berita yang tidak jelas asal usulnya, ada istilah jangan dulu di share sebelum sharing terlebih dahulu.(Saring sebelum Sharing) jangan sampai memperkeruh suasana, kata beberapa tokoh dibeberapa pengurus masjid.
13 Maret 2024
Masitas Terpilih Jadi Ketua Cabang Himpaudi
Berita Mahardika.- (Medan Labuhan,Medan) Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kecamatan Medan Labuhan mengadakan Musyawarah Cabang (Muscab) Periode 2023-2027, pada Kamis 07 Maret 2024 di Aula Kantor Lurah Martubung, Kec. Medan Labuhan, Kota Medan.
Acara dihadiri, Wakil Ketua Himpaudi Kota Medan, Lasnora Porkas Harahap, SE., Sekretaris Himpaudi Kota Medan Rumi Sartika, S.Pd., Penilik Kecamatan Medan labuhan Khodiyah, S.Pd., Bunda PAud Kecamatan Medan Labuhan Indah Sari, S.Pd., dan 23 pengelola PAUD di kecamatan Medan Labuhan.
Pemilihan berlangsung secara demokratis. Setelah berbagai proses, terpilih sebagai Ketua Himpaudi Medan Labuhan tahun 2023-2027 Masitah, S.Pd.
Dia merasa terharu atas kepercayaan yang diberikan rekan-rekan sejawatnya. Masitah, S.Pd. mengatakan "wajib bersyukur dalam keadaan apapun, terlebih dengan kelancaran kegiatan pada hari ini".
Sementara itu Ketua Panitia Muhammad Zailani, S.Pd mengatakan, "Dengan terpilihnya ketua HIMPAUDI Kec. Medan Labuhan periode 2023-2027 ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan soliditas perjuangan demi meningkatkan kualitas pengelolan PAUD dan peserta didik (siswa PAUD) di wilayah Kec. Medan Labuhan demi menyongsong tantangan jaman kedepan yang semakin maju", ujar Muhammad Zailani, S.Pd
Wartawan: Angga Pratama
Sepeda Hias Sambut Bulan Ramadhan
Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H Forum Mahasiswa Desa Kolam & Karang Taruna Desa Kolam menggelar Pawai Ceria dan Lomba Sepeda Hias tahun di Desa Kolam pada hari Minggu, 10 Maret 2024.(Deli Serdang)
Pawai Ceria yang diikuti oleh puluhan anak-anak dan juga orang tua pendamping melakukan iring-iringan dari jalan Utama 1 dan keliling setiap dusun di desa Kolam hingga berakhir finish di Masjid Baitul Atiq Jl. Pembangunan Desa kolam Dalam
Kepala Desa Kolam Jupri Purwanto mengatakan, "Pawai Ceria ini akhirnya ada kembali yang sebelumnya setiap Ramadhan juga diadakan Pawai Sepeda Hias, namun terhenti dikarenakan Covid-19.
Mari kita jadikan momen bulan suci Ramadhan ini dijadikan sebagai momen untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT," ujar Kepala Desa Kolam Jupri Purwanto.
Peserta yang mengikuti pawai menyuarakan datangnya bulan suci ramadhan 1445 H dengan bersholawat, Bertakbir, merias diri dan juga Sepeda mereka dengan tema Ramadhan, ada yang menghiasi bentuk Masjid, Kubah, Unta, dan lain sebagainya.
Sehingga banyak warga yang berbondong-bondong keluar rumah untuk menyaksikan pawai menyambut datangnya bulan suci Ramadhan ini.
Kemeriahan tersebut tidak sampai disitu saja, dikarenakan banyak hadiah dan juga Door Prize untuk peserta dan orang tua yang mengikuti kegiatan Pawai Ceria ini.
Berbagai kreasi sepeda hias untuk menyambut bulan suci ramadhan
Ali Nurmansyah mengatakan, "Pawai kali ini kita mencoba menarik antusias anak-anak dan juga masyarakat untuk ikut serta memeriahkan penyambutan bulan suci Ramadhan, kita juga menyiapkan banyak hadiah, dari Piala, buku tulis, alat pecah belah, dan sembako yang mana seluruh peserta dan masyarakat dapat mendapatkan nya jika nomor mereka muncul di undian yang disediakan. Ujar Ali Nurmansyah.
Angga Pratama Selaku Anggota Forum Mahasiswa Desa Kolam mengatakan "Kegiatan ini menjadi langkah awal kita untuk menyambut dan memeriahkan bulan suci Ramadhan dengan penuh suka cita dan InsyaAllah akan ada program atau kegiatan lainnya di bulan Ramadhan dan bulan-bulan selanjutnya". Ujar Angga.
Wartawan: Angga Pratama
04 Maret 2024
Jelang Ramadan Bumbu Dapur Melonjak
Jelang bulan puasa hampir semua bahan makanan terutama bumbu dan sayuran, naik sehingga omset pendapatan para pedagang turun dan daya beli masyarakat juga menurun, di Kota Bandung.
Menurut mang tarji (52) penjual sayuran di Pasar Ciroyom Bandung, hampir semua sayuran serta bumbu masak ada kenaikan harga. Diduga semakin dekatnya bulan puasa.
Selain jelang puasa, diperkirakan imbas dari harga beras yang kini berada pada puncaknya berkisar Rp18.500/kg yang super, sehingga bahan pokok lainnya juga turut merangkak, itu hal biasa yang terjadi di semua pasar.
Menurutnya, semua harga tidak merata, namun kenaikan terasa ketika para agen terbatas menerima pasokan dari petani dan kiriman dari daerah daerah.
Bumbu dapur yang mengalami kenaikan, capai keriting cabai rawit, tomat, telur, bawang putih. Minyak curahpun naik, juga mentega.
Beberapa pedagang mengatakan, sayuran maupun bahan pokok lainnya masih tersedia stok, cukup untuk kebutuhan masyarakat di bulan ramadan. Hanya yang berurang adalah daya beli masyarakay, biasanya belanja sekitar Rp 1 juta kini mengurangi menjadi Rp600 ribu saja, karena pengaruh harga yang terus melonjak.
Yopi.
02 Maret 2024
28 Februari 2024
Setiap Sore pasti Arus Lalulintas Padat Bahkan Macet Karena Pak Ogah Perioritaskan Sopir Yang Kasih seribu
Sudah menjadi pemandangan umum, setiap persimpangan arus lalulintas diatur "Pak Ogah" bukannya melancarkan tetapi kenyataannya arus menjadi tidak lancar alias padat.
Kepadatan dan tersendatnya arus lalulintas, karena roda empat yang memutar balik atau keluar dari jalan kecil selalu diperioritaskan apabila sopir mengacungkan uang serebu perak. Akibatnya kendaraan lainnya harus terhenti, akibatnya terhenti beberapa detik namun ekornya bisa 1 sampai 2 menit terhenti sehingga kepadatan terjadi.
Hal tersebut bisa dijumpai di arat Jl Raya Ujungberung, Terusan Buahbatu-Sukarno Hatta, Jl. Kopo, dan disemua jalan protokol yang mengarah luar kota, pasti mengalami kepadatan.
Selain banyaknya pengatur lalulintas yang asal asalan, juga masih banyak pengendara yang masih belum menyadari tertib berlalulintas. Menerobos lampu merah atau memutar arah di depan rambu larangan memutar arah.
Kendala lainnya masih banyak juga pengemudi memarkirkan kendaraannya di badan jalan, walau dalam keadaan padat kendaraan, terutama di jam pulang kantor antara pukul 17.00 hingga 18.00 wib.
Lebih parahnya lagi polisi lalulintas jarang terlihat, hanya beberapa petugas Dishub. Itu pun di lokasi strategis dimana para pejabat melewati jalan yang menuju rumah dinasnya.
Sonni Hadi
27 Februari 2024
Panipu COD Tersungkur Ketika Dikejar Satgas Gojek
Rajawali Bandung,- Kronologi tertangkapnya pelaku penipuan terhadap driver gojek, terkuak diduga keras uang hasil kejahatannya untuk membeli obat.
Hal itu dituangkan dalam pengakuan Ketika ditanya oleh Satgas di Kantor Gojek Jl Sumatera Bandung.
Awal mula kejadian Satgas Gojek mendapat laporan dari mitra gojek Bernama Diki Wibowo. Sekitar pukul 20.50 wib mendapat orderan Go-Shop COD di Jl.Rajawali Timur setelah BCA Rajawali.
Namun diver merasa curiga, karena melihat rating konsumen hanya 1 bintang. Karena hal itulah dilaporkan ke kantor gojek, dalam waktu beberapa menit para petugas Satgas sudah berada di jalan Rajawali tidak jauh dari lokasi COD.
Tanpa kesulitan pelaku penipuan sudah diketahui, Ketika dihampiri langsung melarikan diri. Namun tidak bisa berbuat banyak karena para satgas sudah mengepungnya dan tersungkur hingga tidak berkutik.
Setelah dibawa ke kantor, Fer mengaku baru satu kali melakukan penipuan. Tapi Ketika diperiksa di system, ternyata sudah 17 kali transaksi.
Dalam aksinya di aplikasi ada 17 transaksi dan setiap transaksi nya nilainya berbeda-beda dari mulai 75-130.000.
Modusnya selalu berganti ganti, mulai menerima barang langsung beralasan mengambil uang dulu, atau menukar dengan barang bekas.
Fer mengaku juga sebagai karyawan disebuah toko lingkungan Citylink Jl Peta. Kemudian mengaku juga uang hasil kejahatannya ia membeli obat Tramadol 1 stripnya 50.000 di Apotek daerah Tubagus ismail
Sonni Hadi
26 Februari 2024
Seelah Dilacak Tim Satgas, Pelaku Penipuan Mitra Gojek Dibekuk
Sebanyak 17 orang pengemudi (driver) Gojek, merugi setelah tertipu oleh seorang pelaku berinitial Fer dengan cara belanja bayar tunai di toko (Go-Shop), namun ketika diantar pelaku pura pura akan mengambil uang dan langsung tidak kembali lagi.
Sebut saja Deni (42) Driver gojek baru sadar setelah menunggu lama, pengorder yang mengatakan akan mengambil uang dulu tidak datang lagi, bahwa dirinya kena tipu.
Menurut korban, diduga pelaku sengaja menunggu di pinggir jalan depan gang kecil. Sehingga ketika meninggalkan driver dan membawa pesanan pergi ke gang dan menghilang.
Satuan Tugas (Satgas) setelah mendapat laporan dari korban lang melakukan penelusuran melalui riwayat di aplikasi, tidak begitu lama berhasil menangkap seorang penipu yang terlibat dalam praktik GoShop Gojek.
Penangkapan ini merupakan langkah tegas dalam memberantas kecurangan yang merugikan para pengguna dan mitra driver dan ternyata korban dari seorang penipu ini jumlahnya cukup banyak.
Pengakuannya yang ditulis di atas keras bermaterai, sudah 17 kali melakukan aksi kejahatannya.
Sementara itu beberapa orang driver ojek online yang datang melihat pelaku ditangkap oleh Satgas dan berada di Kantor Gojek, merasa kesal dengan pelaku yang tega menipu para pengemudi ojol.
Masalahnya menurut para pengemudi, uang Rp 100 ribu itu sangat berarti, karena tidak semua pengemudi yang seharinya dapat uang sebanyak itu. Apalagi kalau mengetahui sepak terjang para pengemudi mulai membeli pesanan konsumen harus antri, bayar parkir sampai mencari alamat yang tidak jelas. Bahkan turun hujan pun pesanan harus sampai ditujuan.
Para mitra menghendaki penipu ini jangan dilepas begitu saja, laporkan ke polisi agar merasakan bagaimana pelaku kejahatan dipenjara mempertanggungjawabkan perbuatannya yang merugikan banyak orang.
Pengakuan pelaku bukan hanya satu kali, tetapi sudah 17 kali melakukan penipuan kepada driver Ojol. Bisa dibayangkan kalau seorang ojol ditipu sekitar Rp100 ribu, dia sudah memperoleh sebanyak Rp1,7 juta. Hanya berbekal sebuah hp dan aplikasi.
Tidak menutup kemungkinan pelaku akan mengulangi lagi kejahatannya dengan cara lain, yang menjadi korban adalah para driver. Kata hendi yang menginginkan pelaku ditangani pihak kepolisian untuk mempertanggungjawabkan kejahatannya.
25 Februari 2024
Selain Beras masih Mahal Juga bahan Lainnya Naik Jelang Bulan Puasa
majalah mahardika.- Meroketnya harga beras dibeberapa daerah, mengakibatkan harga beras tidak merata. Ada yang Rp12.000 bahkan sampai ada yang harga Rp17.00/kg, dengan terus naik harga beras masyarakat masih mengharapkan kehadiran pasar murah khusus beras.
Karena menurut beberapa ibu-ibu di lokasi operasi pasar beras murah di Kota Bandung mengatakan, walau pun perbedaannya hanya Rp 4.000 tapi tetap masyarakat sangat berminat membeli beras murah kendati harus antri berjam jam.
Sementara berita terbaru, sebanyak 15.000 ton beras impor dari Thailand baru saja tiba di Pelabuhan Tanjungwangi, Banyuwangi, Jawa Timur.
Beras ini akan dipasok ke wilayah Indonesia Timur, khususnya Nusa Tenggara Timur. Kedatangan beras impor dari negeri Gajah Putih ini terjadi saat harga komoditas tersebut sedang melambung tinggi1.
Pimpinan Cabang Bulog Banyuwangi, Harisun, mengakui bahwa harga komoditas beras di sejumlah pasar di Banyuwangi sedang naik. Harga beras premium bahkan telah mencapai Rp 16.500 per kilogram, meskipun harga eceran tertinggi (HET) di Bulog masih Rp 13.900 per kilogram.
Sementara itu, harga beras medium di pasaran naik menjadi Rp 13.000 per kilogram. Kendalanya terutama terjadi karena mundurnya masa panen raya padi, yang semula diperkirakan pada pertengahan Februari, namun kini menjadi sekitar pertengahan Maret1.
Kabar lainnya tentang kebutuhan dapur pada umumnya di berbagai daerah, harga cabirawit, bawang putih, bawang merah, kentang terus naik. Demikian juga jengkol serta minyak curah mengalami lonjakan harga.
Menurut para agen, kenaikan berbagai kebutuhan dapur karena masyarakat indonesia menghadapi bulan puasa, biasanya dua pekan hingga puasa pertama semua bahan makanan pada naik.
Sonni Hadi
21 Februari 2024
Ternyata Hasil Curian dijual COD Laku Keras
Ciamis, Berita Mahardika.- Komplotan Curanmor yang diringkus Resmob Polres Ciamis, ternyata menjual hasil kejahatannya dengan cara COD (cash on Delivery) pembayaran di tempat dengan cara tatap muka.
Menurut Kapolres, setelah dikembangkan Satreskrim, diketahui tersangka menampung dan menjual barang hasil kejahatannya secara langsung atau pun via COD. Namun sebanyak 12 kendaraan yang belum sempat dijual berhasil diamankan polisi.
"Tim lapangan kembali bergerak mengembangkannya karena dari 20 TKP baru 12 kendaraan yang diamankan, ini adalah titik awal untuk mengungkap perbuatan mereka," kata Kapolres.
Stres karena Gagal Caleg
Dijelaskannya, berdasarkan informasi kendaraan hasil kejahatan itu kebanyakan dibawa ke luar Ciamis untuk dijual, ada yang utuh ada yang sudah dipreteli.
Kebetulan 12 unit yang belum terjual itu sudah dalam pesanan, masih menunggu devilery.
Kapolres ketika menjelaskan kronologi cara pelaku melakukan aksinya.
"Modusnya setelah mengambil kendaraan tersangka langsung menjualnya dengan cara COD dikirim ke tempat pembeli, mereka semakin berani menjual kendaraan dengan transaksi yang sifatnya tekhnologi.
Kita akan kembangkan, pembelinya pun kami akan lakukan penyelidikan karena pernah membeli dengan COD harusnya pembeli waspada terhadap kendaraan yang dijual dengan harga miring tanpa dokumen," jelas Kapolres.
Kapolres juga mengatakan, pelaku menggunakan kunci T untuk mencuri motor, tidak lebih dari satu menit kendaraan bisa mereka ambil.
Untuk TKP (tempat kejadian Perkara) bervariasi mulai di tempat parkir sampai depan rumah, kebanyakan kendaraan yang dicuri motor matic yang menurutnya gampang dijebol.
Kapolres menghimbau kepada masyarakat agar parkir kendaraan di tempat yang aman dan menggunakan kunci ganda, karena dengan kunci ganda si pelaku saat beraksi membutuhkan proses yang cukup lama.
Diakui Kapolres, 12 unit barang bukti tersebut saat ini sudah teridentifikasi pemiliknya dan akan dikembalikan kepada masyarakat yang pernah kehilangan motor, masyarakat bisa melihat dan mengecek kendaraan ke Polres Ciamis.
"Siapa tau dari 12 kendaraan ini ada motor milik mereka. Silahkan ambil dengan syarat membawa dokumen kepemilikan kendaraan yang lengkap," tegasnya.
Wartawan : Yusup
Langganan:
Postingan (Atom)